Inilah 7 Pembalasan Dendam Paling Sadis di Dunia Dari Korban Pemerkosaan

Diposkan oleh Riki handoyo on July 8, 2013


7. Lorena Bobbitt
Lorena Bobbitt diperkosa suaminya, John, karena menolak bercinta di rumahnya di Virginia, Amerika Serikat pada Juni 1993. Pernikahan keduanya saat itu memang sedang kacau. Setelah diperkosa, Lorena ke dapur dan mengambil pisau, lalu memotong kemaluan John yang saat itu sedang teler.Kemaluan suaminya itu lalu dibawanya ke luar dan dibuang dari jendela mobil. Beruntung, ujung kemaluannya itu ditemukan polisi dan bisa disambung lagi melalui operasi. Lorena dibebaskan pengadilan karena dianggap tidak waras. Sementara John menyambung hidup menjadi bintang porno. 

6. Trung Bersaudara
Trung bersaudara - Trung Trac dan Trung Nhi - adalah anak dari tuan tanah di Vietnam pada permulaan abad pertama masehi. Keduanya diperkosa dan suaminya dibunuh oleh komandan pasukan Dinasti Han dari China yang saat itu menjajah Vietnam.Tidak terima, keduanya lalu menggalang kekuatan yang terdiri dari 80.000 tentara pria dan wanita. Sebanyak 36 jenderal pasukan itu adalah wanita. Mereka berhasil membuat tentara Han kewalahan walau akhirnya dikalahkan. Banyak pasukan Trung yang memilih bunuh diri ketimbang ditawan.Dalam salah satu kisah, seorang jenderal Trung sedang hamil dan melahirkan di tengah pertempuran. Orok merah itu kemudian digendong di punggungnya sambil terus bertempur.

5. Si Pembakar Pemerkosa.
Antonio Cosme Velasco Soriano, divonis penjara sembilan tahun penjara karena memperkosa bocah 13 tahun.

Namun tiga hari setelah vonis dia bebas dan santai minum kopi di sebuah kafe di Spanyol pada tahun 1998.Ibu korban saat itu melintas.

Dengan kurang ajarnya, Soriano menegurnya, "Bagaimana putrimu?" Tidak banyak omong, ibu yang tidak disebutkan namanya ini lalu mengambil bensin dan membakar Soriano di kafe tersebut.

Pria ini tewas 11 hari kemudian akibat luka bakar parah. Ibu ini dibebaskan setelah mendapatkan dukungan kuat dari masyarakat.

4. Si Pemenggal Kepala
Kisah ini terjadi di desa Makkapurva pada 2008. Saat itu seorang wanita berusia 35 tahun datang ke pasar, berlumuran darah, dan memegang kepala seorang pria yang disebutnya mencoba memperkosanya. Orang-orang di pasar itu histeris.Dalam penyelidikan polisi, wanita yang tidak disebutkan namanya ini mengaku pria tersebut merangkulnya dari belakang saat dia sedang menyabit rumput untuk pakan ternak. Sontak saja, arit di tangannya menyabet leher pria itu hingga putus.

3. Nevin Yildirim
Pada September 2012, Nevin Yildirim yang sedang hamil melemparkan sebuah kepala pria di tengah-tengah alun-alun kota Turki. Pria itu adalah Nurettin Gider, tetangganya yang kerap memperkosanya. Tindakan sadis ini dilakukannya setelah Gider mengancam akan menyebarkan foto telanjang Yildrim pada suami dan keluarganya.Khawatir martabat dan kehormatannya sirna, Yildrim membunuh Gider. Sebelum dipenggal, Gider ditusuk pisau dan ditembak 10 kali di kemaluannya. Luar biasa sakit pastinya.

2. Phoolan Devi : Si Ratu Bandit
Phoolan Devi lahir di India tahun 1963 dari keluarga berkasta rendah. Setelah kabur dari keluarganya, dia jadi kekasih seorang seorang pemimpin kelompok bandit.

Terjadi cekcok di kelompok tersebut, kekasihnya terbunuh, dan Devi diperkosa beramai-ramai selama tiga minggu.Balas dendam, Devi membuat kelompok bandit yang dia pimpin sendiri.

Tahun 1981, dia menjadi dalang pembunuhan 22 orang warga desa di Behmai, termasuk di antaranya dua orang yang telah memperkosanya.

Dia divonis 11 tahun penjara, lalu terpilih masuk parlemen. Pada 2001, dia terbunuh setelah seorang korbannya balas dendam.

1. Boudica
Nama Boudica melegenda sebagai prajurit perang perempuan pada abad ke 60 masehi. Kebanyakan kisahnya dibumbui mitos, namun para ahli sepakat dia adalah ratu suku Iceni di Inggris yang memimpin revolusi melawan kekaisaran Roma.

Sebelumnya, suaminya dibunuh oleh tentara Roma dan wilayah Iceni dijajah. Boudica dan putri-putrinya diperkosa dan diikat. Balas dendam, Boudica dan rakyatnya menggalang kekuatan.

Pasukan yang dipimpinnya berhasil membuat pasukan Roma kalang kabut dan membakar kota Londinium (sekarang London).